Solo - Tiga Minggu semenjak berjalannya ajang diskon tahunan Solo Great Sale (SGS) 2020 selama sebulan penuh. Sepanjang 1-29 Februari setidaknya 19.000 tempat usaha menawarkan beragam diskon menarik.

Setidaknya 44 pasar tradisional di seluruh Kota Surakarta mengikuti acara tahunan ini. Menurut volunter Pasar Singosaren, Kota Surakarta, Renita Defi pihaknya terus melakukan sosialisasi kepada customer maupun para pedagang yang membutuhkan bantuan.

“Rata-rata tenant serta customer di sini sudah mengetahui cara menggunakan aplikasi Solo Sale, namun di sisi lain kami tetap memberikan bantuan jika terdapat kesulitan,” ungkapnya, Jumat (21/2/2020).

Dalam melakukan sosialisasi terdapat beberapa cara yang dilakukan Pasar Singosaren. Seperti memasang tambahan tiga MMT, memberikan hiburan berupa musik kepada pembeli, serta memberikan brosur berisi ajakan untuk penukaran poin.

“Untuk menginformasikan kepada pembeli mengenai SGS 2020, kami mencetak tiga MMT tambahan serta volunter kami turut berkeliling memberikan brosur kepada pengunjung Pasar Singosaren,” imbuhnya.

Nita mengungkapkan dalam melakukan pengumpulan nota dari pedagang, dirinya juga turut bekerja sama dengan sekuriti serta Lurah Pasar Singosaren, Sukadi.

“Dalam pengumpulan nota, alhamdulilah saya juga dibantu Pak Sukadi serta sekuriti Pasar Singosaren, karena keterbatasan tenaga kadang para pedagang di pasar ini menghubungi kami yang di meja pengumpulan poin untuk mengambil nota di konter mereka,” ujarnya.

Dirinya berharap dengan usaha yang ada Pasar Singosaren bisa kembali menjuarai lomba pasar kembali pada tahun ini, “Kami sudah berusaha semaksimal mungkin pada tahun ini, kami berharap bisa meraih juara dengan peringkat yang lebih memuaskan dari tahun kemarin,” tutupnya. (Setya Adhy W.)